NAMA :
SARI ASIH
KELAS :
PGMI 1 E
NIM : 2817133176
Judul
Buku : Pendidikan Karakter ( Kajian Teori
dan
Praktik Sekolah)
Penulis : Drs. Dharma Kesuma, M.Pd.
Cepi Triatna, S.Pd., M.Pd.
Dr.H. Johar Permana, MA
Penerbit : PT Remaja Rosdakarya Tahun 2011
Tebal
Hal. : 160 halaman
Harga :
Rp 32.000,00
Buku “Pendidikan
Karakter” ini ditulis atau disusun oleh Drs. Dharma Kesuma, M.Pd., Cepi
Triatna, S.Pd., M.Pd. dan Dr.H. Johar Permana, MA. Buku ini diterbitkan oleh PT
Remaja Rosdakarya. Penulis menyusun buku ini agar kajian mengenai teori dan
praktik pendidikan berkarakter di Indonesia menjadi lebih baik dari waktu ke
waktu. Dengan disusunnya buku ini, secara tidak langsung penulis mengajak
berbagai pihak untuk memahami dan menerapkan beberapa metode atau model
pembelajaran pendidikan berkarakter untuk menunjang perkembangan pendidikan
guna membangun generasi masa depan yang berkarakter mulia serta menyongsong
Indonesia ke arah yang lebih baik.
Penulis membahas
mengenai materi-materi “Pendidikan Karakter”, diantaranya mengenai pentingnya
pendidikan karakter bagi bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia merupakan bangsa
dengan berbagai budaya, suku, adat
istiadat serta bahasa daerahnya yang menjadikan bangsa Indonesia sebagai bangsa
yang mempunyai ciri/karakter yang berbeda dengan bangsa yang lainnya. Oleh
sebab itu, pendidikan karakter sangat penting untuk ditanamkan pada jiwa bangsa
Indonesia untuk membangun bangsa ini menjadi bangsa yang mempunyai karakter
yang baik. Pendidikan karakter adalah sebuah usaha untuk mendidik anak-anak
agar dapat mengambil keputusan dengan bijak dan mempraktikannya dalam kehidupan
sehari-hari sehingga mereka dapat memberikan kontribusi yang posistif kepada lingkungannya.
Penulis juga mendefinisikan pendidikan karakter dalam lingkup sekolah yaitu
pembelajaran yang mengarah pada penguatan dan pengembangan perilaku anak secara
utuh yang didasarkan pada suatu nilai tertentu yang dirujuk oleh sekolah.
Tujuan
pendidikan karakter dalam lingkup sekolah yaitu menguatkan dan mengembangkan
nilai-nilai kehidupan yang dianggap penting dan perlu diantaranya jujur, kerja
keras, tegas, sabar, ulet, disiplin, dan lain-lain sehingga menjadikan
kepribadian peserta didik yang khas sebagaimana nilai-nilai yang dikembangkan,
mengoreksi perilaku peserta didik yang tidak sesuai dengan nilai-nilai yang
dikembangkan oleh sekolah, membangun koneksi yang harmonis dengan keluarga dan
masyarakat dalam memerankan tanggung jawab pendidikan karakter secara bersama.
Pemahaman mengenai teori belajar menjadi sangat penting dalam pendidikan
karakter karena perilaku yang berkarakter itu terbangun melalui proses belajar
bukan sesuatu yamg kebetulan. Pengalaman belajar anak dalam lingkup pendidikan
karakter dilakukan dalam tiga tempat yaitu kelas, sekolah dan rumah.
Terdapat
dua bentuk model atau metode pembelajaran dalam menanamkan pendidikan
berkarakter kepada anak yaitu pembelajaran substantif dan pembelajarn reflektif.
Pembelajaran substantif adalah pembelajaran yang substansi materinya terkait
langsung dengan suatu nilai. Proses pembelajaran ini dilakukan dengan cara
mengkaji suatu nilai yang dibahas, mengkaitkannya dengan kehidupan anak dan
kehidupan manusia, baik di dunia atau di
akhirat. Berikutnya yaitu pembelajaran reflektif adalah pendidikan karakter
yang terintegrasi/melekat pada semua bidang studi/mata pelajaran di semua
jenjang dan jenis pendidikan. Proses pembelajaran ini dilakukan dengan cara
mengkaitkan materi yang dibahas dalam pembelajaran dengan makna yang melatar
belakangi materi tersebut.
Dalam
buku ini terdapat beberapa kelebihan yaitu meluruskan atau membenarkan masalah
atau asumsi yang salah yang ada di benak khalayak umum menjadi benar dan mudah
dipahami. Deskripsi materi dibuat secara terperinci sehingga mudah untuk
dipahami oleh semua pihak. Terdapat bagan/skema serta tabel untuk
mengklasifikasikan materi tertentu, hubungan antar paragraf saling berkaitan.
Namun, di samping
mempunyai kelebihan buku ini juga mempunyai kelemahan diantaranya terdapat
istilah baru yang sulit dimengerti serta tidak terdapat penjelasannya. Tidak
terdapat glosarium yaitu daftar kata-kata sulit beserta penjelasannya. Sistematika
penulisan sebuah paragraf ada yang tidak benar serta terdapat tanda baca yang
tidak pada tempatnya atau yang seharusnya ada tetapi malah tidak ada.
Meskipun
buku pendidikan karakter ini mempunyai kelemahan namun juga masih mempunyai
kelebihan yang membuat buku ini cukup layak untuk beredar dan dibaca oleh
khalayak umum. Oleh sebab itu, marilah kita membaca serta mamahami isi yang
terdapat dalam buku secara lebih terperinci sehingga mempermudah pembaca
menerapkan materi yang terdapat dalam buku ini. Kepada para penyusun atau
penulis buku ini harus memperbaiki keadaan buku ini sehingga menjadi buku yang
baik dan mempermudah para pembaca untuk memahami isi dari buku ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar